MATA KULIAH KELAS B PERTEMUAN KEDUA

 FONETIK

PERKULIAHAN KEDUA

 

Assalamualaikum wr. wb.. Marilah sebelum mengikuti materi ini Anda membaca basmallah lebih dahulu. Syukur alhamdulillah berikut ini kita memasuki materi fonetik. Perhatikan susunan materi minggu yang lalu.

Bagian I Pengertian fonetik dan Bagian II Objek Kajian Fonetik

 

Langkah Anda mengikuti perkuliahan kedua.

Langkah pertama: bacalah buku Fonetik bagian 1 dan bagian 2.

Langkah kedua: persiapkan kutipan batasan fonetik dengan cara mengutip pandangan ahli bahasa dari buku/jurnal yang Anda baca.

Langkah ketiga: Anda membaca materi dan melakukan proses pemahaman sehingga memperoleh pamahaman mengenai batasan foneti dan objek kajian fonetik.

Langkah keempat: umpan balik, Anda lakukan yaitu dengan menuliskan kembali batasan fonetik dari ahli bahasa yang Anda kutip pendapatnya, minimal dua ahli bahasa. Format sesuai yang ada. Komentar langsung blog.

Langkah kelima: Anda memberikan penilaian dengan menggunakan rubrik penilaian yang ada. Jagadabdjad blogspot.com.

Langkah keenam: Umpan balik dan kegiatan penilaian, serta tanggapan terhadap penilaian dikirimkan ke email Agus.B.Wahyudi@ums.ac.id

Langkah ketuju: :lakukan langkah secara tertib.  Persiapkanlah diri Anda mengikuti pertemuan ketiga  minggu depan. Persiapan yang dilakukan yaitu membaca buku untuk menemukan hakikat bunyi dan cara mempelajari bunyi bahasa..

-------

Pengertian fonetik diberikan para ahli bahasa (linguis) untuk mengetahuinya kita harus membaca karya mereka dan menemukan batasan/pengertian/definisi yang telah dibuat. Pengertian itu bisa dijadikan sebagai pegangan dalam memahami konsep fonetik. Apabila ada pertanyaan begini, “Apakah fonetik itu?” Oleh karena Anda sudah mengikuti ahli bahasa dengan cara membaca buku linguistik, maka bisa menjawab pertanyaan itu secara tepat.

Ahli bahasa juga memberikan penjelaan mengenai fonetik yang telah didefinisikan. Misal: fonetik itu bagian dari linguistik (ilmu bahasa). Anda bisa mengikutinya, bahwa bahaa itu dipelajari oleh ilmu bahasa yang dikenal dengan istilah linguistik. Linguistik itu terdiri atas beberapa bidang, meliputi bidang fonologi yang terdiri atas fonetik dan fonemik, bidang morfologi, bidang sintaksis dan bidang semantik.  

Anda dalam peerkuliahan linguistik umum secara singkat sudah diperkenalkan. Untuk itu, baca kembali catatan kuliah Anda. Objek kajian linguistik itu bahaa pada umumnya. Selanjutnya, bila Anda membaca bagian fonetik, Anda akan menemukan bahwa bahasa iitu memiliki dua kata yang harus dicermati, yang pertama kata suara dan yang kedua kata bunyi.

Posisi bidang fonetik dalam linguistik.

 

Fonetik jelas menjadi cabang linguistik yang dipelajari dalam bidang kebahasaan.

 

 

Perhatikan posisi fonetik sebagai cabang linguisti (ilmu bahasa).

Fonetik itu bersama fonemik dipelajari dalam bidang fonologi. 

 

Fonologi è

Fonetik dan Fonemik

 

 

Sintaksis

Salah satu cabang linguistik yang mempelajari  bunyi bahasa (fonetik)  dan fonem bahasa (fonemik)

 

 

Linguistik (linguistics) = Ilmu bahasa

Nama mata kuliah

Fonetik (Phonetics)

 

Morfologi

 

Semantik

 

 

Perhatikan dalam kehidupan kita. Ada suara dan ada bunyi (ahasa), Suara itu untuk memberi sebutan sesuatu yang bisa didengar telinga (audibel), bunyi juga demikian. Bedanya, suara itu bunyi yang timbul karena ada dua benda yang berbenturan atau bergesekan. Benda-benda yang saling berbenturan mengeluarkan suara. Bunyi (bahasa) itu yang khusus, yaitu khusus dihasilakan dengan memanfaatkan alat ucap. Alat ucap manusia, misal: bibir, gigi, lidah, tenggorokan, paru-paru, rongga mulut, dan hidung.

Baiklah, sebagai cara yang tepat Anda bisa membaca buku linguistik dan memahami bagian fonetik yang terdapat dalam buku terseut. Anda juga bisa langsung membaca buku yang berjudul fonetik dan membaca dengan seksama. Selanjutnya, berikan umpah balik yang berkatian dengan pengertian dan objek kajian fonetik (umpan balik bisa diberikan sesuai dengan lembar umpan balik dengan memperhatikan rubrik penilaian).

 

 

Umpan balik

Bacalah buku referensi dan kutiplah pengertian fonetik, objek kajian fonetik, selanjutnya berikanlah penjelaan dengan bahasa Anda sendir!

 

 


 

LEMBAR UMPAN BALIK

Petunjuk:

a. Posisi Anda selaku penilai umpan balik.

b. Anda memiliki kesempatan untuk memberikan nilai terhadap umpan balik yang dikerjakan teman. c. Pilihlah teman Anda dan nilailah!

d. Caranya berikanlah nilai teman Anda yang berkometar setelah Anda, demikian seterus nya.

e. Apabila Anda urutan terakhir, maka Anda menilai komentar yang ada pada pertama.

f. Serahkan file nilai Anda ke teman Anda.

 

Identitas diri penilai

NIM:

Nama:

Kelas: II A,  B, C, D

 

Tanda tangan: bila belum bisa tandatangan tulis kata sudah

 

 

Identitas yang dinilai

NIM:

Nama:

Kelas : II A,  B, C, dan D

 

Tanda tangan: bila belum bisa tandatangan tulis kata sudah

 

 

Rubrik Penilaian

Umpan Balik

Batasan Fonetik dan Objek Fonetik

Rentangan Nilai

E : 0 – 20

D: 21-40

C : 41-60

B : 61-75

A : 76-100.

 

E

D

C

B

A

1. Tidak ada umpan balik sama sekali

 

 

 

 

 

2. Ada Kutipan batasan fonetik, namun  tidak sesuai dengan sumber.

 

 

 

 

 

3. Ada kutipan batasan fonetik dan sesuai dengan sumber.

 

 

 

 

 

4. Ada kutipan batasan fonetik dan objek kajian fonetik.

 

 

 

 

 

5. Ada kuitioa batasan foetik dan objek kajian fonetik serta ada uraianyang diberikan.

 

 

 

 

 

Jumlah nilai yang dicapai:

 

 

 

 

 

 

Tulislah keberatan Anda selaku pihak yang dinilai ........................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................... .


 

LEMBAR UMPAN BALIK

Materi : Batasan fonetik dan Objek kajian fonetik.

 

 

Identitas

NIM:
Nama:

Kelas: II A,  B,  C,  D

Identias

Sumber kutipan

 

 

 

Nama ahli bahasa (tulislah nama lengkap)

Data sitasi

(konsep data sitasi bisa dibaca buku Keterampilan Menulis (2015) Agus Budi Wahyudi, dkk.

Buku

 

Judul buku, tahun terbit, nomor halaman,

nama penerbi dan nama Kota penebit

 

 

Jurnal ilmiah

 

 

 

Tahun terbit, Judul artikel, Nama jurnal, volume, edisii,

alamat di website

Kutipan halaman berapa?

 

 

Kutipan batasan fonetik

 

 

Komentar/penjelasan Anda.

 

 

 

 

Objek kajian fonetik

 

Komentar/penjelaan Anda

 

 

 

 

 

Komentar

  1. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  2. Nama : Sausan DNA
    NIM : A310200153
    1. Pengertian Fonetik
    a. Menurut Abdul Chaer (2012;103) dalam buku Linguistik Umum, “Fonetik adalah bidang linguistik yang mempelajari bunyi bahasa tanpa memperhatikan apakah bunyi tersebut mempunyai fungsi sebagai pembeda makna atau tidak”.
    b. Menurut J.D. O’Cornor, Fonetik adalah ilmu yang bersangkut paut dengan bunyi-bunyi ujar yang dihasilkan oleh alat ucap manusia.

    2. Objek Kajian Fonetik
    Objek kajiannya adalah memperhatikan bunyi-bunyi bahasa. Mempelajari bagaimana pengucapannya, seperti apa suara yang dihasilkan, dan juga apakah bunyi tersebut memiliki makna atau tidak.

    Kesimpulan : Dapat ditarik kesimpulan bahwa fonetik merupakan salah satu bidang yang terdapat dalam linguistik. Fonetik sendiri mempelajari mengenai bunyi yang telah dihasilkan dalam bahasa.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Perhatikan form yang dilampirkan! Form itu digunakan sebagai format umpan balik.

      Hapus
  3. Nama : Sausan DNA
    NIM : A310200153
    1. Pengertian Fonetik
    a. Menurut Abdul Chaer (2012;103) dalam buku Linguistik Umum, “Fonetik adalah bidang linguistik yang mempelajari bunyi bahasa tanpa memperhatikan apakah bunyi tersebut mempunyai fungsi sebagai pembeda makna atau tidak”.
    b. Menurut J.D. O’Cornor, Fonetik adalah ilmu yang bersangkut paut dengan bunyi-bunyi ujar yang dihasilkan oleh alat ucap manusia.

    2. Objek Kajian Fonetik
    Objek kajiannya adalah memperhatikan bunyi-bunyi bahasa. Mempelajari bagaimana pengucapannya, seperti apa suara yang dihasilkan, dan juga apakah bunyi tersebut memiliki makna atau tidak.

    Kesimpulan : Dapat ditarik kesimpulan bahwa fonetik merupakan salah satu bidang yang terdapat dalam linguistik. Fonetik sendiri mempelajari mengenai bunyi yang telah dihasilkan dalam bahasa.

    BalasHapus
  4. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  5. Bacalah secara cermat sehingga umpan balik seperti petunjuk/langkah!

    BalasHapus
  6. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  7. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  8. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  9. Nama: Dinda Cholifah
    NIM: A310200068
    Kelas: II B

    Umpan balik

    1. Pengertian Fonetik:
    Drs. Abdul Chaer, Linguistik Umum (2014: 103)
    “Fonetik adalah bidang linguistik yang mempelajari bunyi bahasa tanpa memperhatikan apakah bunyi tersebut mempunyai fungsi sebagai pembeda makna atau tidak”.

    Indirawati Haji Zahid, Mardian Shah Omar, Fonetik dan Fonologi (2012:1)
    “Fonetik ialah kajian bunyi sebagai bunyi, yaitu kajian tentang bagaimana kita menggunakan organ pertuturan apabila menghasilkan bunyi-bunyi bahasa”.

    2. Objek kajian fonetik
    Objek kajian fonetik mendeskripsikan bunyi-bunyi bahasa yang dibagi menjadi tiga sub-bidang yang lebih kecil yaitu kajian fonetik akustik, artikulatori, auditori. Terkhusus dibidang linguistik, kajian yang dikaji adalah artikulatoris yang mempelajari bagaimana mekanisme alat-alat bicara manusia bekerja dalam menghasilkan bunyi bahasa, serta bagaimana bunyi-bunyi itu diklasifikasikan.

    Penjelasan
    Fonetik adalah salah satu tataran linguistik dibidang fonologi yang mempelajari tentang bunyi bahasa. Fonetik sendiri mempelajari tentang seluk-beluk bunyi bahasa yang dihasilkan oleh alat ucap sehingga menghasilkan bunyi bahasa.

    BalasHapus
  10. Nama : Hasna Rofifah
    NIM : A310200093
    Kelas : 2B
    Umpan balik

    Batasan Fonetik
    1. Pengertian Fonetik
    Marsono, Fonetik (2008:1).
    Marsono (2008:1) mengatakan, "fonetik ialah ilmu yang menyelidiki dan berusa merumuskan secara teratur tentang hal ikhwal bunyi bahasa.

    Verhaar, J.W.M. Asas-Asas Linguistik Umum (2010:19).
    Menurut Verhaar, "Fonetik adalah cabang ilmu linguistik yang meneliti dasar fisik bunyi-bunyi bahasa.

    2. Objek kajian Fonetik
    Dalam Fonetik mengkaji subsistem fonologis yang didalamnya meliputi unsur bunyi bahasa yang berhubungan dengan unsur artikulatoris, akustis, dan auditoris. Atau secara khusus dapat dikatakan bahwa Fonetik mengkaji komponen-Komponen bunyi (phonique) dalam suatu bahasa.

    Penjelasan: Fonetik merupakan suatu kajian dari cabang kajian linguistik yang membahas mengenai bunyi-bunyi dalam suatu bahasa.

    BalasHapus
  11. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  12. Nama : Eka Dewi Mardiana
    Nim : A310200076
    Prodi : 2.B
    Umpan Balik

    Pengertian Fonetik:
    Menurut Chaer, Linguistik umum (2012:103), fonetik adalah bidang linguistik yang mempelajari bunyi bahasa tanpa memperhatikan apakah bunyi tersebut mempunyai fungsi sebagai pembeda makna atau tidak.

    Marsono (2008:1) mengatakan, fonetik ialah ilmu yang menyelidiki dan berusaha merumuskan secara teratur tentang hal ikhwal bunyi bahasa.

    Penjelasan: Fonetik adalah bagian ilmu linguistik yang menyelidiki bunyi bahasa manusia tanpa melihat fungsi bunyi tersebut sebagai pembeda makna dalam suatu bunyi dan bahasa.

    BalasHapus
  13. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  14. Nama : Deni Surya Pratama
    NIM : A310200069
    Kelas : II B
    Umpan balik

    Batasan fonetik :

    1. J.M.W Veerhar dalam Azizah dan Aninditya (2020:53) menjelaskan bahwa fonetik adalah ilmu yang mempelajari bunyi bahasa dari segi pengucapan, pendengaran, dan sifatnya.

    2. Kridalaksana dalam Wahyudi (1993:56) menyampaikan fonetik adalah ilmu yang menyelidiki penghasilan, penyampaian, dan penerimaan bunyi bahasa, sebagai ilmu interdisipliner linguistik dengan fisika, anatomi, dan psikologi.

    3. Menurut Wasilah dalam Wahyudi (1993:98) menjelaskan fonetik adalah sains tentang bunyi bahasa manusia dan memusatkan perhatiannya pada suara-suara yang ada pada bahasa-bahasa di dunia.

    Penjelasan :

    Fonetik adalah salah satu dari cabang bahasa linguistik yang mempelajari tentang bunyi bahasa, baik bunyi itu memiliki makna atau tidak memiliki makna.

    BalasHapus
  15. Nama : Hanifah Fitriyani
    NIM : A310200070
    Kelas : II B
    Umpan balik

    1. Kridalaksana (1993:56) dalam Wahyudi menjelaskan bahwa fonetik adalah ilmu yang menyelidiki penghasilan, penyampaian, dan penerimaan bunyi bahasa, sebagai ilmu interdisipliner linguistik dengan fisika, anatomi, dan psikologi. (Sumber : Wahyudi, Agus Budi. 2016. Fonetik. PBI FKIP UMS: Bukutujju.).

    2. Abdul Chaer (2012:103) menjelaskan bahwa fonetik adalah bidang lingustik yang mempelajari bunyi bahasa tanpa memperhatikan apakah bunyi tersebut mempunyai fungsi sebagai pembeda makna atau tidak. (Sumber : Chaer, Abdul. 2012. Lingustik Umum. Jakarta: Rineka Cipta.).

    Kesimpulan : dari berbagai penjelasan yang saya dapatkan fonetik merupakan bagian ilmu dalam linguistik yang mempelajari atau menyelidiki bunyi bahasa yang diproduksi manusia tanpa melihat fungsi bunyi bahasa sebagai oembeda makna dalam suatu bahasa. Fonetik juga merupakan cabang fonologi yang mendeskripsikan bunyi bahasa dari sudut ucapan. Fonetik sendiri mengkaji komponen-komponen bunyi (phonique) suatu bahasa lebih khusus lagi kajian dari aspek fisik dan dari aspek fungsional.

    BalasHapus
  16. Nama : Yuni Diyan Dari
    Nim : A310200058
    Kelas : IIB

    Umpan balik

    Batasan fonetik
    fonetik :
    - Menurut Chaer (2012:103), fonetik adalah bidang linguistik yang mempelajari bunyi bahasa tanpa memperhatikan apakah bunyi tersebut mempunyai fungsi sebagai pembeda makna atau tidak.
    - Abdul Chaer dalam bukunya Linguistik Umum (1994)
    Fonetik adalah cabang studi fonologi yang mempelajari bunyi bahasa tanpa memperhatikan apakah bunyi-bunyi tersebut mempunyai fungsi sebagai pembeda makna atau tidak.
    - Bertil Malmberg (1968)
    Fonetik ialah pengkajian yang lebih menitikberatkan pada ekspresi bahasa, bukan isinya. Menurut Bertil Malmberg ilmu fonetik dibagi menjadi empat cabang, yaitu ilmu fonetik umum, ilmu fonetik deskriptif, ilmu fonetik sejarah, dan ilmu fonetik normatif.

    Objek kajian fonetik
    - Objek kajian fonetik adalah fon, yaitu bunyi pada umumnya tanpa memperhatikan apakah bunyi tersebut membedakan makna atau tidak (Samsuri,2004:136)
    - Secara khusus, fonetik mengkaji komponen-komponen bunyi (phonique) suatu bahasa lebih khusus lagi kajian dari aspek fisik (pengujaran, penyampaian ujaran, dan penerimaan bunyi) dan dari aspek fungsional yaitu peran yang dimainkan oleh bunyi-bunyi ujaran pada suatu bahasa tertentu (fonologi).

    Kesimpulan
    Fonetik merupakan ilmu yang mempelajari bunyi bahasa tanpa memperhatikan fungsinya sebagai pembeda, objek kajian fonetik yaitu mengkaji komponen bunyi yang lebih khusus dari aspek fisik dan aspek fungsional.

    BalasHapus
  17. Nama: Hafida Rochani
    NIM: A310200053
    Kelas: II B

    Umpan balik

    Batasan fonetik
    1. Pengertian fonetik
    -Verhaar (2010: 19).
    Fonetik adalah cabang ilmu linguistik yang meneliti dasar "fisik" bunyi-bunyi bahasa.
    -Dhanawaty, dkk (2017: 29).
    Fonetik adalah cabang linguistik yang mempelajari bunyi bahasa tanpa memperhatikan apakah bunyi tersebut dapat membedakan arti atau tidak.
    -Chaer (2012: 103).
    Fonetik adalah bidang linguistik yang belajar bunyi atau bunyi bunyi tersebut mempunyai fungsi sebagai pembeda makna atau tidak.

    2. Objek kajian fonetik
    fonetik merupakan bidang kajian ilmu pengetahuan yang menelaah bagaimana manusia menghasilkan bunyi-bunyi ujaran, menelaah gelombang-gelombang bunyi bahasa yang dikeluarkan, dan bagaimana alat pendengaran manusia menerima bunyi-bunyi bahasa untuk dianalisis oleh otak manusia.

    Kesimpulan
    Fonetik merupakan bagian ilmu dalam linguistik yang mempelajari atau menyelidiki bunyi bahasa.

    BalasHapus
  18. Nama: Norma Nirmana Apriliadhani HP
    NIM: A310200098
    Kelas: II B
    Umpan Balik

    BATASAN FONETIK

    Sumber Kutipan
    1. Chaer, Abdul. 2012. Linguistik Umum. Jakarta: Rineka Cipta.
    2. Verhaar, J.W.M. 2012. Asas-Asas Linguistik Umum. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press

    Kutipan:
    1. Abdul Chaer (2012:103) bahwa fonetik adalah bidang linguistik yang mempelajari bunyi bahasa tanpa memperhatikan apakah bunyi tersebut mempunyai fungsi sebagai pembeda makna atau tidak.
    2. J.W.M Verhaar (2012:10) bahwa fonetik adalah tuturan bahasa terdiri atas bunyi.

    Kesimpulan:
    Fonetik adalah cabang ilmu linguistik yang mengkaji tentang bunyi bahasa tanpa memperhatikan fungsi dan membedakan maknanya.

    OBJEK KAJIAN FONETIK

    Sumber Kutipan
    1. Chaer, Abdul. 2012. Linguistik Umum. Jakarta: Rineka Cipta.
    2. Verhaar, J.W.M. 2012. Asas-Asas Linguistik Umum. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press

    Kutipan:
    1. Abdul Chaer (2012:125) bahwa objek penelitian fonetik adalah fon, yaitu bunyi bahasa pada umumnya tanpa memperhatikan apakah bunyi tersebut mempunyai fungsi pembeda makna kata atau tidak.
    2. J.W.M Verhaar (2012:10) bahwa fonetik meneliti bunyi bahasa menurut cara pelafalannya, dan menurut sifat-sifat akustiknya.

    Kesimpulan:
    Objek kajian fonetik adalah bunyi bahasa menurut cara pelafalannya dan sifat-sifat akustiknya serta tanpa memperhatikan apakah memiliki fungsi pembeda makna kata atau tidak.

    BalasHapus
  19. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  20. Nama: Soleh Sundava
    NIM: A310200078

    Fonetik adalah cabang studi fonologi yang mempelajari bunyi bahasa tanpa memperhatikan apakah bunyi-bunyi tersebut mempunyai fungsi sebagai pembeda mkjna atau tidak (Abdul Chaer, 1994:102).
    Fonetik adalah ilmu yang menyelidiki dan menganalisa bunyi-bunyi ujaran yang dipakai dalam tutur, serta mempelajari bagaimana menghasilkan bunyi-bunyi tersebut dengan alat ucap manusia (Keraf, 1984: 30).

    OBJEK KAJIAN FONETIK
    Secara khusus, fonetik mengkaji komponen-komponen bunyi (phonique) suatu bahasa lebih khusus lagi kajian dari aspek fisik (pengujaran, penyampaian ujaran, dan penerimaan bunyi) dan dari aspek fungsional yaitu peran yang dimainkan oleh bunyi-bunyi ujaran pada suatu bahasa tertentu (fonologi).

    Kesimpulan: fonetik merupakan salah satucabang ilmu yang mengkaji tentang bunyi-bunyi bahasa.

    BalasHapus
  21. Nama : Bernicha Andria Dewanti
    NIM : A310200083
    Kelas : II B

    Umpan balik
    1. Batasan fonetik
    Chaer (2012:3), fonetik adalah bidang linguistik yang mempelajari bunyi bahasa tanpa memperhatikan apakah bunyi tersebut mempunyai fungsi sebagai pembeda makna atau tidak.
    Verhaar (2010:19), fonetik ialah cabang linguistik yang meneliti dasar “fisik” bunyi-bunyi bahasa.

    2. Objek kajian fonetik
    Chaer mengkaji subsistem menjadi tiga jenis fonetik, yaitu fonetik artikulatoris atau fonetik organis atau fonetik fisiologi, fonetik akustik, dan fonetik auditoris.

    Penjelasan
    Berdasarkan dua pendapat tersebut, dapat disimpulkan bahwa pengertian fonetik adalah cabang bidang fonologi pada kajian linguistik yang mempelajari bunyi bahasa. Objek kajiannya berupa tiga jenis subsistem yang menunjukkan proses terjadinya bunyi bahasa tersebut.

    BalasHapus
  22. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  23. Nama: Meisyifa Triandiva
    NIM: A310200064
    Kelas: PBSI/2B

    1. Fonetik adalah cabang studi fonologi yang mempelajari bunyi bahasa tanpa memperhatikan apakah bunyi-bunyi tersebut mempunyai fungsi sebagai pembeda mkjna atau tidak (Abdul Chaer, 1994:102). Fonetik adalah ilmu yang menyelidiki dan menganalisa bunyi-bunyi ujaran yang dipakai dalam tutur, serta mempelajari bagaimana menghasilkan bunyi-bunyi tersebut dengan alat ucap manusia (Keraf, 1984: 30).

    2. Batasan fonetik
    fonetik merupakan cabang fonologi yang mengkaji dan mendeskripsikan bunyi bahasa dari sudut ucapan, bagaimana cara membentuknya sehingga menjadi getaran udara dan dapat diterima oleh pendengaran.

    3. Objek kajian fonetik
    Chaer mengkaji subsistem menjadi tiga jenis fonetik, yaitu fonetik artikulatoris atau fonetik organis atau fonetik fisiologi, fonetik akustik, dan fonetik auditoris.

    Kesimpulan : dengan demikian dapat disimpulkan bahwa fonetik merupakan cabang ilmu linguistik yang meneliti berbagai hal tentang bunyi bahasa tanpa memperhatikan apakah bunyi bahasa tersebut memiliki fungsi makna atau tidak.

    BalasHapus
  24. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  25. Nama : Ismi Azizah
    NIM : A310200074
    Kelas : II B

    Fonetik adalah cabang studi fonologi yang mempelajari bunyi bahasa tanpa memperhatikan apakah bunyi-bunyi tersebut mempunyai fungsi sebagai pembeda mkjna atau tidak (Abdul Chaer, 1994:102). Fonetik adalah ilmu yang menyelidiki dan menganalisa bunyi-bunyi ujaran yang dipakai dalam tutur, serta mempelajari bagaimana menghasilkan bunyi-bunyi tersebut dengan alat ucap manusia (Keraf, 1984: 30).

    2. Batasan fonetik
    fonetik merupakan cabang fonologi yang mengkaji dan mendeskripsikan bunyi bahasa dari sudut ucapan, bagaimana cara membentuknya sehingga menjadi getaran udara dan dapat diterima oleh pendengaran.

    3. Objek kajian fonetik
    Chaer mengkaji subsistem menjadi tiga jenis fonetik, yaitu fonetik artikulatoris atau fonetik organis atau fonetik fisiologi, fonetik akustik, dan fonetik auditoris.

    Kesimpulan :
    Fonetik merupakan cabang ilmu linguistik yang meneliti berbagai hal tentang bunyi bahasa tanpa memperhatikan apakah bunyi bahasa tersebut memiliki fungsi makna atau tidak.

    BalasHapus
  26. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  27. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  28. Nama : Putri Ayu Cahyani
    Nim : A310200081
    Kelas : B

    Umpan balik

    1. Pengertian Fonetik:
    Drs. Abdul Chaer, Linguistik Umum (2014: 103)
    “Fonetik adalah bidang linguistik yang mempelajari bunyi bahasa tanpa memperhatikan apakah bunyi tersebut mempunyai fungsi sebagai pembeda makna atau tidak”.

    Indirawati Haji Zahid, Mardian Shah Omar, Fonetik dan Fonologi (2012:1)
    “Fonetik ialah kajian bunyi sebagai bunyi, yaitu kajian tentang bagaimana kita menggunakan organ pertuturan apabila menghasilkan bunyi-bunyi bahasa”.

    2. Objek kajian fonetik
    Objek kajian fonetik mendeskripsikan bunyi-bunyi bahasa yang dibagi menjadi tiga sub-bidang yang lebih kecil yaitu kajian fonetik akustik, artikulatori, auditori. Terkhusus dibidang linguistik, kajian yang dikaji adalah artikulatoris yang mempelajari bagaimana mekanisme alat-alat bicara manusia bekerja dalam menghasilkan bunyi bahasa, serta bagaimana bunyi-bunyi itu diklasifikasikan.

    Kesimpulannya:
    Fonetik adalah salah satu tataran linguistik dibidang fonologi yang mempelajari tentang bunyi bahasa. Tanpa mempertimbangkan apakah bunyi bahasa memiliki fungsi makna atau tidak.

    BalasHapus
  29. Nama : Aprilia Dwi Hastuti
    NIM : A310200061
    Kelas: II B
    Umpan Balik

    BATASAN FONETIK
    Menurut Chaer (2012:103), fonetik adalah bidang linguistik yang mempelajari bunyi bahasa tanpa memperhatikan apakah bunyi tersebut mempunyai fungsi sebagai pembeda makna atau tidak. Marsono (2008:1) mengatakan, fonetik ialah ilmu yang menyelidiki dan berusaha merumuskan secara teratur tentang hal ikhwal bunyi bahasa. Sedangkan menurut Verhaar (2010:19), fonetik adalah cabang ilmu linguistik yang meneliti dasar "fisik" bunyi-bunyi bahasa.

    OBJEK KAJIAN FONETIK
    1. Objek kajian fonologi yang pertama disebut bunyi bahasa (fon) disebut tata bunyi (fonetik). Adapun yang mengkaji fonem disebut
    tata fonem (fonemik).
    2. Menurut Sudaryanto (1974:1), fonetik mengkaji bunyi bahasa dari sudut ucapan (parole).
    3. Fonetik mengkaji bunyi-bunyi tanpa memperhatikan fungsinya untuk membedakan arti (Verhaar,1982:12; Marsono, 1989:1)

    Kesimpulan:
    fonetik merupakan cabang fonologi yang mengkaji dan mendeskripsikan bunyi bahasa dari sudut ucapan, dan bagaimana cara ucapan tersebut dapat diterima oleh pendengaran manusia.

    BalasHapus
  30. Nama: Latifah Nurul Kasanah
    NIM: A310200052
    Kelas: II B

    Umpan balik.
    1. Batasan Fonetik.
    -Sumber kutipan: Chaer, Abdul. 2012. Linguistik Umum. Jakarta: Rineka Cipta.
    Abdul Chaer (2012: 103) mengatakan bahwa fonetik adalah bidang linguistik yang mempelajari bahasa tanpa memperhatikan apakah bunyi tersebut mempunyai fungsi sebagai pembeda makna atau tidak.
    -Sumber kutipan: Wahyudi, Agus Budi. 2016. Fonetik. PBSI FKIP UMS: Bukutujju.
    Kridalaksana (1993: 56) dalam Wahyudi menjelaskan bahwa fonetik adalah ilmu yang menyelidiki penghasilan, penyampaian, dan penerimaan bunyi bahasa, sebagai ilmu interdisipliner linguistik dengan fisika, anatomi, dan psikologi.

    2. Objek Kajian Fonetik
    Objek kajian fonetik adalah mengkaji komponen-komponen bunyi suatu bahasa lebih khusus lagi kajian dari aspek fisik yang meliputi penujaran, penyampaian ujaran, dan penerimaan bunyi dan dari aspek fungsional yaitu peran yang dimainkan oleh bunyi-bunyi ujaran pada suatu bahasa tertentu.

    Kesimpulan: Fonetik adalah bagian ilmu dalam bidang linguistik yang menyelidiki dan mempelajari bahasa, dari menyelidiki penghasilan penyampaian, dan penerimaan bunyi bahasa tanpa memperhatikan apakah bunyi tersebut mempunyai pembeda makna atau tidak. Objek kajian fonetik yaitu mengkaji komponen bunyi-bunyi suatu bahasa.

    BalasHapus
  31. Nama : Fuad Hanafi
    Nim : A310200060
    Kelas : 2B/ PBSI

    Umpan balik!

    Pengertian dan Batasan Fonetik:
    1. Istilah fonetik berasal dari bahasa Inggris Phonetics artinya “ilmu yang mengkaji bunyi- bunyi tanpa memperlihatkan fungsinya untuk membedakan arti (Verhaar, 1982; Marsono, 1989:1).
    2. Menurut Sudaryanto (1974:1), fonetik mengkaji bunyi bahasa dari sudut ucapan (parole).
    3. Menurut Chaer (2012:103), fonetik adalah bidang linguistik yang mempelajari bunyi bahasa tanpa memperhatikan apakah bunyi tersebut mempunyai fungsi sebagai pembeda makna atau tidak.
    4. Marsono (2008:1) mengatakan, fonetik ialah ilmu yang menyelidiki dan berusaha merumuskan secara teratur tentang hal ikhwal bunyi bahasa.
    5. Verhaar (2010:19), fonetik adalah cabang ilmu linguistik yang meneliti dasar "fisik" bunyi-bunyi bahasa.
    Kesimpulan:
    Dari pendapat-pendapat tersebut, dapat penulis simpulkan bahawa fonetik merupakan cabang ilmu linguistik yang meneliti berbagai hal tentang bunyi bahasa tanpa memperhatikan apakah bunyi bahasa tersebut memiliki fungsi makna atau tidak.

    Objek Kajian Fonetik
    Objek kajian fonetik adalah bunyi bahasa atau fon. Fon sendiri adalah bunyi ujar yang dihasilkan oleh alat cap manusia. Fonetik mengkaji komponen-komponen bunyi (phonique) suatu bahasa lebh khusus lagi kajian dari aspek fisik (pengujaran, penyampaian ujaran, dan penerimaan bunyi) dan dari aspek fungsional yaitu peran yag dimainkan oleh bunyi-bunyi ujaran pada suatu bahasa tertentu (fonologi).
    Kajian fonetik itu sendiri dapat ditelaah tanpa mengikutsertakan kajian semantik. Atau dengan kata lain, kajian fonetik merupakan kajian bebas makna.
    Sumber: Chaer, Abdul. 2012. Linguistik Umuum. Jakarta: PT. Rineka Cipta.

    Kesimpulan:
    Dengan demikian dapat disimpulkan, bahwa fonetik merupakan cabang fonologi yang mengkaji dan mendeskripsikan bunyi bahasa dari sudut ucapan, bagaimana cara membentuknya sehingga menjadi getaran udara dan dapat diterima oleh pendengaran.

    BalasHapus
  32. Nama : Risqi Deew Nuraini
    NIM : A310200059
    Kelas : 2B
    Umpan Balik
    Pengertian fonetik menurut para ahli:
    Trubetzkoy dalam Sugiyono (2003:72)memandang fonetik yaitu sebuah ilmu mengkaji sistem bunyi bahasa.
    Marsono(2008:1) menyimpulkan bahwa fonetik adalah suatu ilmu yang menyelidiki dan berusaha mermerumuskan secara teratur tentang hal ikhwal bunyi bahasa.
    2. Objek kajian fonetik:
    Suatu sistem dalam suatu bunyi bahasa yang di lakukan untuk berkomunikasi antar sesama manusia. Suatu sestem lambang bunyi yang arbitrer yang di pakai oleh manusia untuk tujuan komunikasi dinamakan bahasa. Hal tersebut dapat menggabungkan 2 dunia yaitu dunia makna dan dunia bunyi. Bahasa memiliki 3 sistem yaitu subsistem fonologis, gramatikal, dan leksikal. Ketiga sistem tersebut memiliki 3 aspek semantis.
    Simpulan: fonetik menupakan suatu cara yang di lkukn oleh manusia untuk mendapatkan sumber bunyi agar dapat dilakukan untuk berkomunikasi

    BalasHapus
  33. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  34. Nama : Aida FItriani
    NIM : A310200091
    Kelas : II B

    1. Pengertian Fonetik :

    a. Menurut Chaer (2012:103), fonetik adalah bidang linguistik yang mempelajari bunyi bahasa tanpa memperhatikan apakah bunyi tersebut mempunyai fungsi sebagai pembeda makna atau tidak.

    b. Marsono (2008:1) mengatakan, fonetik ialah ilmu yang menyelidiki dan berusaha merumuskan secara teratur tentang hal ikhwal bunyi bahasa. Sedangkan menurut Verhaar (2010:19), fonetik adalah cabang ilmu linguistik yang meneliti dasar "fisik" bunyi-bunyi bahasa.
    Dari pendapat-pendapat tersebut, dapat penulis simpulkan bahawa fonetik merupakan cabang ilmu linguistik yang meneliti berbagai hal tentang bunyi bahasa tanpa memperhatikan apakah bunyi bahasa tersebut memiliki fungsi makna atau tidak.

    2. Objek Kajian Fonetik:
    Objek kajian fonetik bahasa merupakan suatu sistem lambang bunyi yang arbitrer yang dipakai oleh manusia untuk tujuan komunikasi. Hal itu merupakan fenomena yang menggabungkan dua dunia, yakni dunia makna dan dunia bunyi. Bahasa mempunyai tiga subsistem yaitu subsistem fonologis, subsistem gramatikal, dan subsistem leksikal. Ketiga subsistem tersebut berhubungan dengan aspek-aspek semantis. Hubungan Tiga Subsistem Bahasa Bahasa Fonologi Gramatika Semantik Subsistem fonologis yang meliputi unsur bunyi bahasa yang berhubungan dengan unsur artikulatoris, akustis, dan auditoris dikaji oleh fonetik; unsur bunyi bahasa yang berhubungan dengan fungsinya dalam komunikasi dikaji oleh fonemik. Subsistem gramatikal yang meliputi kata, bagian kata (morfem), dan proses pembentukan kata dikaji oleh morfologi; sedangkan susunan kata yang berupa frasa, klausa, kalimat, dan wacana dikaji oleh sintaksis. Subsistem leksikal yang meliputi kosakata (leksikon) dikaji oleh leksikologi. Subsistem fonologi, gramatikal, dan leksikal.

    Kesimpulan : fonetik merupakan bidang kajian ilmu pengetahuan yang menelaah bagaimana manusia menghasilkan bunyi-bunyi ujaran, menelaah gelombang-gelombang bunyi bahasa yang dikeluarkan, dan bagaimana alat pendengaran manusia menerima bunyi-bunyi bahasa untuk dianalisis oleh otak manusia. Secara singkat fonetika adalah bagian ilmu dalam linguistik yang mempelajari atau menyelidiki bunyi bahasa yang diproduksi oleh manusia tanpa melihat fungsi bunyi itu.

    BalasHapus
  35. Nama : Zulfa Mabila Herman
    Nim : A310200077
    Kelas : IIB

    Umpan balik

    Batasan fonetik
    1. Pengertian fonetik :
    - Odden (2005:2) mendefinisikan fonetik sebagai displin ilmu linguistik yang mengkaji bunyi bahasa secara fisik dari bahasa manusia, yang termanifestasikan secara akustik, melalui pengukuran-pengukuran fisik, seperti gelombang bunyi, nilai firman, durasi, amplitudo, frekuensi, atau dalam bentuk produksi bunyi, yang melibatkan alat artikulasi manusia dan otot-otot disekitarnya.

    - Bertil Malmberg (1968) Fonetik ialah pengkajian yang lebih menitikberatkan pada ekspresi bahasa, bukan isinya. Menurut Bertil Malmberg ilmu fonetik dibagi menjadi empat cabang, yaitu ilmu fonetik umum, ilmu fonetik deskriptif, ilmu fonetik sejarah, dan ilmu fonetik normatif.


    2. Objek kajian Fonetik
    Fonetik merupakan cabang fonologi yang mengkaji dan mendeskripsikan bunyi bahasa dari sudut ucapan, bagaimana cara membentuknya sehingga menjadi getaran udara dan dapat diterima oleh pendengaran. Jenis fonetik berdasarkan sudut pandang bunyi bahasa dapat dibagi tiga macam, yakni : (1) fonetik organisasi, (2) fonetik akustis, (3) fonetik auditoris.


    Kesimpulan :
    Fonetik adalah salah satu cabang ilmu linguistik yang mengkaji tentang bunyi bahasa, tanpa memperhatikan fungsi dan pembeda makna dalam suatu bahasa.

    BalasHapus
  36. Nama : Wahyu Mardaning Hardiyanti
    NIM : A310200065
    Kelas : 2B

    Umpan Balik

    1. Batasan Fonetik
    - Fonetik adalah bagian dari linguistik yang mempelajari proses ujaran. Fonetik termasuk yang netral, artinya tidak harus dialamatkan pada bahasa tertentu saja. Prinsip dan penemuan fonetik bisa diterapkan pada bahasa apa saja (Alwasilah, 1993:96).

    - Fonetik adalah bidang linguistik yang mempelajari bunyi bahasa tanpa memperhatikan apakah bunyi tersebut mempunyai fungsi sebagai pembeda makna atau tidak (Chaer, 1994:103)

    - Fonetik adalah ilmu yang menyelidiki penghasilan, penyampaian, dan penerimaan bunyi bahasa, sebagai ilmu interdispliner lingustik dengan fisika, anatomi, dan psikologi (Kridalaksana, 1993:56)

    2. Objek kajian Fonetik
    Secara khusus objek kajian fonetik adalah mengkaji komponen-komponen bunyi suatu bahasa yang meliputi aspek fisik (pengujaran, penyampaian ujaran, dan penerimaan bunyi) dan aspek fungsional yaitu peran yang dimainkan oleh bunyi-bunyi ujaran pada suatu bahasa tertentu.

    Kesimpulan
    Fonetik adalah bagian dari linguistik yang mempelajari tentang penghasilan, penyampaian dan penerimaan bunyi bahasa tanpa memperhatikan fungsi dan pembeda maknanya.

    BalasHapus
  37. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  38. Nama : Dewi Astuti
    Nim : A310200099
    Kelas : ll B
    Umpan Balik

    Batasan Fonetik

    Sumber :
    1. Chaer, Abdul. 2012. Linguistik Umuum. Jakarta: Rineka Cipta.
    2. Verhaar, J. W. M. 2010. Asas-asas Linguistik Umum. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.

    Pengertian:
    1. Menurut Chaer (2012:103), fonetik adalah bidang linguistik yang mempelajari bunyi bahasa tanpa memperhatikan apakah bunyi tersebut mempunyai fungsi sebagai pembeda makna atau tidak.
    2. Menurut Verhaar (2010:19), fonetik adalah cabang ilmu linguistik yang meneliti dasar "fisik" bunyi-bunyi UU bahasa.

    Kesimpulan :
    Fonetik adalah cabang kajian linguistik yang meneliti bunyi-bunyi bahasa tanpa melihat apakah bunyi-bunyi itu dapat membedakan makna kata atau tidak.

    Objek Kajian Fonetik :
    Chaer mengkaji subsistem menjadi tiga jenis fonetik, yaitu fonetik artikulatoris atau fonetik organis atau fonetik fisiologi, fonetik akustik, dan fonetik auditoris. Kemudian, Fonetik mengkaji bunyi bahasa dari sudut ucapan serta mengkaji bunyi-bunyi tanpa memperhatikan yang lain.

    Kesimpulan :
    Objek kajian fonetik mengkaji bunyi bahasa sesuai dengan cara pelafalannya, tanpa memperhatikan fungsinya.

    BalasHapus
  39. Nama : Frianando Erlangga
    NIM : A310200056
    Kelas : B

    Umpan Balik
    1. Pengertian Fonetik
    1) Menurut Verhaar (2010:19), fonetik adalah cabang ilmu linguistik yang meneliti dasar "fisik" bunyi-bunyi bahasa. Dari pendapat-pendapat tersebut, fonetik merupakan cabang ilmu linguistik yang meneliti berbagai hal tentang bunyi bahasa tanpa memperhatikan apakah bunyi bahasa tersebut memiliki fungsi makna atau tidak.
    2) Menurut Abdul Chaer (2012:103), fonetik adalah bidang linguistik yang mempelajari bunyi bahasa tanpa memperhatikan apakah bunyi tersebut mempunyai fungsi sebagai pembeda makna atau tidak.
    2. Objek Kajian Fonetik
    Secara khusus, fonetik mengkaji komponen-komponen bunyi (phonique) suatu bahasa lebih khusus lagi kajian dari aspek fisik (pengujaran, penyampaian ujaran, dan penerimaan bunyi) dan dari aspek fungsional yaitu peran yang dimainkan oleh bunyi-bunyi ujaran pada suatu bahasa tertentu (fonologi).
    3. Kesimpulan : Fonetik adalah ilmu linguistic yang meneliti bunyi bahasa yang paling mendasar dan bisa memiliki fungsi makna.

    BalasHapus
  40. Nama : Alegra Akbar Yogantara
    NIM : A310200073
    Kelas : 2B
    Umpan Balik
    A. PENGERTIAN FONETIK
    • Menurut Abdul Chaer (2012:103), Fonetik adalah bidang linguistik yang mempelajari bunyi nahasa tanpa memperhatikan apakah bunyi tersebut mempunyai fungsi sebagai pembeda makna atau tidak.
    • Menurut KBBI, fonetik adalah bidang linguistik tentang pengucapan (penghasilan) bunyi ujar dan sistem bunyi suatu bahasa.
    B. OBJEK KAJIAN
    Secara khusus, fonetik mengkaji komponen-komponen bunyi (phonique) suatu bahasa lebih khusus lagi kajian dari aspek fisik (pengujaran, penyampaian ujaran, dan penerimaan bunyi) dan dari aspek fungsional yaitu peran yang dimainkan oleh bunyi-bunyi ujaran pada suatu bahasa tertentu (fonologi).
    C. KESIMPULAN
    Fonetik adalah ilmu linguistik dibidang fonologi yang mempelajari tentang bunyi bahasa. Tanpa mempertimbangkan apakah bunyi bahasa memiliki fungsi makna atau tidak.
















    BalasHapus
  41. Nama : Nessa Mariska Nurfita Sari
    NIM : A310200096

    Umpan Balik
    BATASAN FONETIK
    Sumber kutipan :
    1. 2015. Kajian Literatur Perkembangan Pengetahuan Fonetik Pada Anak Usia Dini. Jurnal Pendidikan Anak. 4 (1). https://journal.uny.ac.id/index.php/jpa/article/view/12339. 530.
    2. Linguistik Umum. 2012. 103. Rineka Cipta. Jakarta.
    Kutipan :
    1. Pengetahuan fonetik adalah pengetahuan mengenai hubungan bahasa-simbol di dalam bahasa (Erika Hoff, 2009).
    2. Fonetik adalah bidang linguistik yang mempelajari bunyi bahasa tanpa memperhatikan apakah bunyi tersebut mempunyai fungsi sebagai pembeda makna atau tidak (Abdul Chaer:103).
    Komentar/Penjelasan : Fonetik adalah bagian dari bidang linguistik yang mempelajari bunyi bahasa yang dihasilkan oleh manusia, terlepas dari apakah kata tersebut mempunyai makna ataupun tidak.

    OBJEK KAJIAN FONETIK
    Chaer membagi urutan proses terjadinya bunyi bahasa menjadi tiga jenis fonetik, yaitu:
    a) Fonetik artikulatoris, mempelajari bagaimana alat bicara manusia bekerja dalam menghasilkan bunyi bahasa.
    b) Fonetik akustik, mempelajari bunyi bahasa sebagai fenomena alam.
    c) Fonetik auditoris, mempelajari bagaimana mekanisme penerimaan bunyi bahasa.
    Sumber : Linguistik Umum. 2012. 103. Rineka Cipta. Jakarta.
    Komentar/Penjelasan : Meskipun fonetik mempelajari bahasa tanpa melihat tujuan makna kata terebut, namun objek kajian fonetik tetap memiliki perannya masing-masing untuk mengklasifikasikan bunyi bahasa.

    BalasHapus
  42. Nama :Finka Rahmawati
    Nim : A310200063

    menurut  J.M.W  verhaar  mengatakan fonetik ialah ilmu yang mempelajari bunyi bahasa dari segi pengucapan, pendengaran, dan sifatnya.

    Fonetik adalah ilmu yang menyelidiki dan menganalisa bunyi-bunyi ujaran yang dipakai dalam tutur, serta mempelajari bagaimana menghasilkan bunyi-bunyi tersebut dengan alat ucap manusia (Keraf, 1984: 30).

    Bertil Malmberg (1968)
    Fonetik ialah pengkajian yang lebih menitik beratkan pada ekspresi bahasa, bukan isinya.

    Objek Kajian:
    fonetik mengkaji komponen-komponen bunyi suatu bahasa lebih khusus lagi kajian dari aspek fisik (pengujaran, penyampaian ujaran, dan penerimaan bunyi) dan dari aspek fungsional yaitu peran yang dimainkan oleh bunyi-bunyi ujaran pada suatu bahasa tertentu (fonologi).

    Penjelasannya:
    Jadi, fonetik adalah ilmu yang menyelidiki bunyi-bunyi bahasa atau ujaran yang mempelajari bagaimana menghasilkan bunyi-bunyi alat ucap manusia serta mempelajari dari segi pengucapan, pendengaran dan sifatnya.

    BalasHapus
  43. Nama : Raden Roro Ramadhanty Putri Khoirunissa
    NIM : A310200062
    Kelas : 2B
    Umpan Balik

    Batasan fonetik
    • Menurut Chaer (2012:103), fonetik adalah bidang linguistik yang mempelajari bunyi bahasa tanpa memperhatikan apakah bunyi tersebut mempunyai fungsi sebagai pembeda makna atau tidak.
    • Sedangkan menurut Odden (2005: 2) mendefinisikan fonetik sebagai disiplin ilmu linguistik yang mengkaji bunyi bahasa secara fisik dari bahasa manusia, yang termanifestasikan secara akustik, melalui pengukuran-pengukuran fisik, seperti gelombang bunyi, 15 nilai forman, durasi, amplitudo, frekuensi, atau dalam bentuk produksi bunyi, yang melibatkan alat artikulasi manusia dan otot-otot di sekitarnya

    Objek kajian fonetik
    • Menurut Sudaryanto (1974), fonetik mengkaji bunyi bahasa dari sudut ucapan (parole).

    • Kesimpulannya, Kajian fonetik itu sendiri dapat ditelaah tanpa mengikutsertakan kajian semantik. Atau dengan kata lain, kajian fonetik merupakan kajian bebas makna. Oleh karena itu, kita dapat melakukan kajian karakteristik fonetik suatu bahasa meskipun kita tidak mengerti maknanya.

    BalasHapus
  44. Nama : Falia Amaranila Maharani
    NIM : A310200082
    Kelas : B
    Umpan balik

    Batasan Fonetik
    Istilah fonetik berasal dari bahasa Inggris phonetics artinya ‘ilmu yang mengkaji bunyi-bunyi tanpa memperhatikan fungsinya untuk membedakan arti (Verhaar,1982:12; Marsono, 1989:1). Menurut Sudaryanto (1974:1), fonetik mengkaji bunyi bahasa dari sudut ucapan (parole).

    Objek kajian fonetik
    Fonetik mengkaji komponen-komponen bunyi (phonique) suatu bahasa lebih khusus lagi kajian dari aspek fisik (pengujaran, penyampaian ujaran, dan penerimaan bunyi) dan dari aspek fungsional yaitu peran yang dimainkan oleh bunyi-bunyi ujaran pada suatu bahasa tertentu (fonologi). Kajian fonetik itu sendiri dapat ditelaah tanpa mengikutsertakan kajian semantik.

    Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa fonetik merupakan cabang fonologi yang mengkaji dan mendeskripsikan bunyi bahasa dari sudut ucapan, bagaimana cara membentuknya sehingga menjadi getaran udara dan dapat diterima oleh pendengaran.

    BalasHapus
  45. Nama: Annisa Fitriana
    NIM: A310200095
    Kelas: II B

    Umpan balik

    1. Pengertian Fonetik
    a. Chaer (2012:103), fonetik adalah bidang linguistik yang mempelajari bunyi bahasa tanpa memperhatikan apakah bunyi tersebut mempunyai fungsi sebagai pembeda makna atau tidak.
    b. Marsono (2008:1) mengatakan, fonetik ialah ilmu yang menyelidiki dan berusaha merumuskan secara teratur tentang hal ikhwal bunyi bahasa.

    2. Objek kajian fonetik
    fonetik mengkaji komponen-komponen bunyi (phonique) suatu bahasa lebih khusus lagi kajian dari aspek fisik (pengujaran, penyampaian ujaran, dan penerimaan bunyi) dan dari aspek fungsional yaitu peran yang dimainkan oleh bunyi-bunyi ujaran pada suatu bahasa tertentu (fonologi).

    Kesimpulan
    Fonetik adalah salah tataran linguistik dibidang fonologi yang mempelajari tentang bunyi bahasa. Fonetik sendiri mempelajari tentang seluk-beluk bunyi bahasa yang dihasilkan oleh alat ucap sehingga menghasilkan bunyi bahasa.

    BalasHapus
  46. Nama : Affri Sasanti Dwihana
    NIM : A310200092
    Kelas : B

    Umpan Balik
    a. Pengertian Fonetik
    - Menurut Keraf (1987 : 30) Istilah Fonetik merupakan ilmu yang menyelidiki dan menganalisa bunyi-bunyi ujaran yang dipakai dalam tutur, serta mempelajarinya bagaimana menghasilkan bunyi-bunyi tersebut dengan alat ucap manusia.
    - Menurut Trubetzkoy dalam Sugiyono (2003 : 72) memandang bahwa Fonetik merupakan ilmu yang mengkaji bunyi bahasa sebagai tindak tutur atau bisa disebut juga act of speech.

    b. Objek Kajian Fonetik
    Objek kajian fonetik adalah fon, yaitu bunyi pada umumnya tanpa memperhatikan apakah bunyi tersebut dapat membedakan makna atau tidak.

    Kesimpulan nya yaitu Fonetik merupakan cabang ilmu linguistik yang mempelajari bunyi bahasa tanpa memperhatikan apakah bunyi-bunyi tersebut memiliki pembeda makna atau tidak.

    BalasHapus
  47. Nama: Ahnafa Nur Anggoro
    NIM: A310200055
    Kelas: 2B
    Upan balik
    A. Pengertian Fonetik
    menurut Verhaar (2010: 19), fonetik adalah cabang ilmu linguistik yang meneliti dasar "fisik" bunyi-bunyi bahasa.
    B.Objek Kajian
    Secara khusus, fonetik mengkaji komponen-komponen bunyi (phonique) suatu bahasa lebih khusus lagi kajian dari aspek fisik (pengujaran, penyampaian ujaran, dan penerimaan bunyi) dan dari aspek fungsional yaitu peran yang dimainkan oleh bunyi-bunyi ujaran pada suatu bahasa tertentu (fonologi).
    C.Kesimpulan
    Fonetik mengajarkan bunyi-bunyi bahasa

    BalasHapus
  48. Nama : Mega Ayu Lestari
    NIM : A310200100
    Kelas : II B

    Umpan Balik
    A. Batasan Fonetik
    Chaer (2012:103), fonetik adalah bidang linguistik yang mempelajari bunyi bahasa tanpa memperhatikan apakah bunyi tersebut mempunyai fungsi sebagai pembeda makna atau tidak.
    Verhaar (2010:19), fonetik adalah cabang ilmu linguistik yang meneliti dasar "fisik" bunyu-bunyi bahasa.

    B. Objek Kajian Fonetik
    Chaer mengkaji subsistem fonetik menjadi tiga jenis, yaitu fonetik artikulatoris atau fonetik organis atau fonetik fisiologis, fonetik akustik, dan fonetik auditoris.

    C. Penjelasan
    Fonetik merupakan cabang ilmu pengetahuan linguistik yang meneliti berbagai hal tentang bunyi bahasa tanpa memperhatikan apakah bunyi bahasa tersebut memiliki fungsi makna atau tidak.

    BalasHapus
  49. Nama: Devi Yolanda
    MIN: A310200071
    Kelas II B
    Umpan Balik

    A. Batasan Fonetik
    Istilah fonetik berasal dari bahasa Inggris phonetics artinya 'ilmu yang mengkaji bunyi-bunyi tanpa memperhatikan fungsinya untuk membedakan arti' (Verhaar, 1982: 12; Marsono, 1989: 1). Menurut Sudaryanto (1974: 1), fonetik mengkaji bunyi bahasa dari sudut ucapan (parole). Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa fonetik merupakan cabang fonologi yang mengkaji dan mendeskripsikan bunyi bahasa dari sudut ucapan, bagaimana cara membentuknya sehingga menjadi getaran udara dan dapat diterima oleh pendengaran.
    Fonetik ialah ilmu yang mempelajari bunyi bahasa tanpa memperhatikan fungsi bunyi itu sebagai pembeda makna dalam suatu bahasa (langue). Fonetik menyelidiki bunyi bahasa dari sudut tuturan atau ujaran (parole), fonetik juga termasuk ilmu interdesipliner. Fonetik juga diartikan sebagai ilmu yang menyelidiki penghasilan, penyampaian, dan penerimaan bunyi bahasa; ilmu interdesipliner linguistik dengan fisika, amnatomi, dan psikologi; fonetik juga diartikan sistem bunyi bahasa (Kridalaksana, 1984: 54). Fonetik adalah bidang linguistik yang mempelajari bunyi bahasa tanpa memperhatikan apakah bunyi tersebut mempunyai fungsi sebagai pembeda makna atau tidak. Kemudian, menurut urutan proses terjadinya bunyi bahasa itu , dibedakan ada tiga jenis fonetik, yaitu foetik artikulatoris, fonetik akustik, dan fonetik auditoris.

    B. Objek kajian fonetik adalah bunyi bahasa atau fon. Fon adalah bunyi ujar yang dihasilkan oleh alat ucap manusia.

    PENJELASAN: Fonetik adalah bidang linguistik yang mempelajari bunyi bahasa tanpa memperhatikan apakah bunyi tersebut mempunyai fungsi sebagai pembeda makna atau tidak. Objek kajian fonetik adalah bunyi bahasa, ilmu yang mempelajari bunyi bahasa tanpa memperhatikan fungsi bunyi itu sebagai pembeda makna dalam suatu bahasa.

    BalasHapus
  50. Nama : Abidah Ulul 'Azmi
    NIM : A310200094
    Kelas B
    Umpan balik

    Sumber kutipan :
    Linguistik Umum. 2012. 103. Rineka Cipta. Jakarta.

    Kutipan
    A. Batasan fonetik
    Menurut Chaer 2012:103), fonetik adalah bidang linguistik yang mempelajari bunyi bahasa tanpa memperhatikan apakah bunyi tersebut mempunyai fungsi sebagai pembeda makna atau tidak. Marsono (2008:1) mengatakan, fonetik ialah ilmu yang menyelidiki dan berusaha merumuskan secara teratur tentang hal ikhwal bunyi bahasa.

    B. Objek kajian fonetik
    Menurut Sudaryanto (1974:1), fonetik mengkaji bunyi bahasa dari sudut ucapan (parole).

    C. Penjelasan: fonetik atau fonetika merupakan bagian ilmu dalam bidang linguistik yang mempelajari , menelaah dan menyelidiki bunyi bahasa melalui sudut pandang tuturan atau ujaran tanpa melihat fungsi bunyi itu sebagai pembeda makna dalam suatu bahasa.

    BalasHapus
  51. Nama : Dian Pratiwi Mustikaningrum
    Nim : A310200085
    Kelas : B

    1. Pengertian Fonetik
    Menurut Chaer (2012:103), fonetik adalah bidang linguistik yang mempelajari bunyi bahasa tanpa memperhatikan apakah bunyi tersebut mempunyai fungsi sebagai pembeda makna atau tidak. Marsono (2008:1) mengatakan, fonetik ialah ilmu yang menyelidiki dan berusaha merumuskan secara teratur tentang hal ikhwal bunyi bahasa.

    2. Objek Kajian Fonetik
    Secara khusus, fonetik mengkaji komponen-komponen bunyi (phonique) suatu bahasa lebih khusus lagi kajian dari aspek fisik (pengujaran, penyampaian ujaran, dan penerimaan bunyi) dan dari aspek fungsional yaitu peran yang dimainkan oleh bunyi-bunyi ujaran pada suatu bahasa tertentu (fonologi).

    3. Penjelasan
    Fonetik atau fonetika adalah bagian ilmu dalam linguistik yang mempelajari atau menyelidiki bunyi bahasa yang diproduksi oleh manusia tanpa melihat fungsi bunyi itu sebagai pembeda makna dalam suatu bahasa. Ilmu fonetik menyelidiki bunyi dari sudut pandang tuturan atau ujaran.

    BalasHapus
  52. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  53. Nama : Laras Kinasih
    NIM : A310200054
    Kelas : II B

    Umpan Balik

    1. Pengertian Fonetik
    a. Menurut Chaer (2012:103), fonetik adalah bidang linguistik yang mempelajari bunyi bahasa tanpa memperhatikan apakah bunyi tersebut mempunyai fungsi sebagai pembeda makna atau tidak.
    b. Menurut Indirawati Haji Zahid, Mardian Shah Omar, Fonetik dan Fonologi (2012:1) Fonetik adalah kajian bunyi sebagai bunyi, yaitu kajian tentang bagaimana kita menggunakan organ pertuturan apabila menghasilkan bunyi-bunyi bahasa.
    2. Objek kajian fonologi yang pertama disebut bunyi bahasa (fon) disebut tata bunyi (fonetik). Adapun yang mengkaji fonem disebut tata fonem (fonemik).
    Objek kajian fonetik bahasa merupakan suatu sistem lambang bunyi yang arbitrer yang dipakai oleh manusia untuk tujuan komunikasi. Hal itu merupakan fenomena yang menggabungkan dua dunia, yakni dunia makna dan dunia bunyi.

    Kesimpulan: Fonetik adalah ilmu linguistic kajian bunyi yang mempelajari bunyi bahasa tanpa memperhatikan apakah bunyi tersebut mempunyai fungsi pembeda atau tidak.

    BalasHapus
  54. 1. Pengertian Fonetik
    a. Menurut Abdul Chaer (2012;103) dalam buku Linguistik Umum, “Fonetik adalah bidang linguistik yang mempelajari bunyi bahasa tanpa memperhatikan apakah bunyi tersebut mempunyai fungsi sebagai pembeda makna atau tidak”.
    b. Menurut J.D. O’Cornor, Fonetik adalah ilmu yang bersangkut paut dengan bunyi-bunyi ujar yang dihasilkan oleh alat ucap manusia.

    2. Objek Kajian Fonetik
    Objek kajiannya adalah memperhatikan bunyi-bunyi bahasa. Mempelajari bagaimana pengucapannya, seperti apa suara yang dihasilkan, dan juga apakah bunyi tersebut memiliki makna atau tidak.

    Kesimpulan : Fonetik adalah salah tataran linguistik dibidang fonologi yang mempelajari tentang bunyi bahasa. Fonetik sendiri mempelajari tentang seluk-beluk bunyi bahasa yang dihasilkan oleh alat ucap sehingga menghasilkan bunyi bahasa.

    BalasHapus
  55. 1. Pengertian Fonetik
    a. Masnur Muslich dalam bukunya Fonologi Bahasa Indonesia (2008)
    Fonetik adalah bidang kajian ilmu pengetahuan (science) yang menelaah bagaimana manusia menghasilkan bunyi-bunyi bahasa dalam ujaran, menelaah gelombang-gelombang bunyi bahasa yang dikeluarkan, dan bagaimana alat pendengaran manusia menerima bunyi-bunyi bahasa untuk dianalisis oleh otak manusia.
    b. Clark dan Yallop (1990)
    Fonetik merupakan bidang yang berkaitan erat dengan kajian bagaimana cara manusia berbahasa serta mendengar dan memproses ujaran yang diterima.

    2. Objek kajian fonetik
    Bahasa merupakan suatu sistem lambang bunyi yang arbitrer yang dipakai oleh manusia untuk tujuan komunikasi. Hal itu merupakan fenomena yang menggabungkan dua dunia, yakni dunia maknanya dan dunia bunyi. Bahasa mempunyai tiga subsistem yaitu subsistem fonologis, subsistem gramatikal, dan subsistem leksikal. Ketiga subsistem tersebut berhubungan dengan aspek-aspek semantis.

    3. Kesimpulan
    Fonetik adalah bidang kajian ilmu pengetahuan yang menelaah bagaimana manusia menghasilkan bunyi-bunyi bahasa dalam ujaran, dan bertujuan untuk komunikasi

    BalasHapus
  56. 1. Pengertian Fonetik
    Menurut Chaer (2012:103), fonetik adalah bidang linguistik yang mempelajari bunyi bahasa tanpa memperhatikan apakah bunyi tersebut mempunyai fungsi sebagai pembeda makna atau tidak. Sedangkan menurut Verhaar (2010:19), fonetik adalah cabang ilmu linguistik yang meneliti dasar "fisik" bunyi-bunyi bahasa.

    2. Objek Kajian Fonetik
    Fonetik mengkaji komponen-komponen bunyi (phonique) suatu bahasa lebih khusus lagi kajian dari aspek fisik (pengujaran, penyampaian ujaran, dan penerimaan bunyi) dan dari aspek fungsional yaitu peran yang dimainkan oleh bunyi-bunyi ujaran pada suatu bahasa tertentu (fonologi).

    Kesimpulan: fonetik merupakan cabang ilmu linguistik yang meneliti berbagai hal tentang bunyi bahasa tanpa memperhatikan apakah bunyi bahasa tersebut memiliki fungsi makna atau tidak.

    BalasHapus
  57. NIM: A310200086

    Nama: Bayu Dwi Nugroho

    Kelas: II B

    Umpan balik
    1. Batasan fonetik
    A. Verhaar (2010:19), fonetik adalah cabang ilmu linguistik yang meneliti dasar "fisik" bunyi-bunyi bahasa.
    B. Marsono (2008:1) mengatakan, fonetik ialah ilmu yang menyelidiki dan berusaha merumuskan secara teratur tentang hal ikhwal bunyi bahasa.
    C. Menurut J.D. O’Cornor, Fonetik adalah ilmu yang bersangkut paut dengan bunyi-bunyi ujar yang dihasilkan oleh alat ucap manusia.

    2. Objek kajian fonetik
    fonetik mengkaji komponen-komponen bunyi (phonique) suatu bahasa lebih khusus lagi kajian dari aspek fisik (pengujaran, penyampaian ujaran, dan penerimaan bunyi) dan dari aspek fungsional yaitu peran yang dimainkan oleh bunyi-bunyi ujaran pada suatu bahasa tertentu (fonologi).

    3.Kesimpulan
    Dari pendapat-pendapat tersebut, dapat penulis simpulkan bahawa fonetik merupakan cabang ilmu linguistik yang meneliti berbagai hal tentang bunyi bahasa tanpa memperhatikan apakah bunyi bahasa tersebut memiliki fungsi makna atau tidak. Ilmu fonetik juga menyelidiki bunyi dari sudut pandang tuturan atau ujaran.




    BalasHapus
  58. Nama : Fauziah Umi Latifah
    Nim : A310200057

    umpan balik

    1.Pengertian fonetik
    Menurut Chaer (2012:103), fonetik adalah bidang linguistik yang mempelajari bunyi bahasa tanpa memperhatikan apakah bunyi tersebut mempunyai fungsi sebagai pembeda makna atau tidak. Marsono (2008:1) mengatakan, fonetik ialah ilmu yang menyelidiki dan berusaha merumuskan secara teratur tentang hal ikhwal bunyi bahasa.

    2. Objek Fonetik
    Secara khusus, fonetik mempelajari pelafalan bunyi-bunyi bahasa. Lebih lanjut, fonetik merupakan bidang kajian ilmu pengetahuan yang menelaah bagaimana manusia menghasilkan bunyi-bunyi ujaran, menelaah gelombang-gelombang bunyi bahasa yang dikeluarkan, dan bagaimana alat pendengaran manusia menerima bunyi-bunyi bahasa untuk dianalisis oleh otak manusia.

    3. Kesimpulan
    Fonetik adalah suatu kajian ilmaiah tentang suatu bunyi-bunyi. Dengan demikaian ini merupakan cabang ilmu linguistik seperi halnya dengan morfologi, sintaksis, semantik. Secara khusus, fonetik mengkaji komponen komponen bunyi suatu bahasa lebih khusus lagi kajian dari aspek fisik (pengujaran, penyampain ujaran, dan penerimaan bunyi). Dan dari aspek fungsional yaitu peran yang dimainkan oleh bunyi bunyi ujaran pada suatu bahasa tertentu

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

FONOLOGI II A, B, DAN C

fonologi II A, B, DAN C.